DEMAK, Fmedio.com – Para pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) di Kabupaten Demak, Jawa Tengah, dilatih cara memasarkan produk hingga tembus pasar internasional. Pelatihan ini merupakan program dari Pemkab Demak yang bekerjasama dengan platform e-commerce shopee.
Sebanyak 40 pelaku UMKM di Kecamatan Sayung, Kabupaten Demak, mengikuti pelatihan pemasaran produk di Rumah Makan Joglo Kembar Wisma Halim, Senin (22/7). Mereka fokus mendengarkan pemaparan dari pegawai platform e-commerce shopee.
Bupati Demak Eisti’anah mengatakan pelatihan merupakan salah satu program unggulan untuk memberdayakan masyarakat, khususnya pelaku UMKM. Program tersebut, digelar di 14 kecamatan yang ada di Kabupaten Demak.
Menurutnya, UMKM di Sayung memiliki produk unggulan yaitu olahan hasil laut yang bisa dikembangkan secara pemasarannya. Dia berharap dengan pelatihan ini, para pelaku umkm bisa memasarkan produknya tidak hanya di demak, tetapi juga bisa menmbus pasar internasional.
“Harapannya, produk UMKM tidak hanya dipasarkan di Demak dan Indonesia, tetapi juga bisa sampai mancanegara,” katanya.
Sementara itu, Camat Sayung Sukarman mengatakan UMKM di Wilayahnya sudah terakomodir di paguyupan. Hingga saat ini, jumlah UMKM yang tercatat di paguyuban sekitar 125 anggota.
Dia menyebut, UMKM di Sayung memiliki sejumlah produk, baik berupa produk olahan maupun produk non-olahan. Namun, dia tidak memungkiri jika produk olahan hasil hasil laut merupakan andalan UMKM di sana.
Karena Sayung dilintasi proyek pembangunan Tol Semarang-Demak, camat berharap UMKM di wilayahnya bisa berjualan di rest area.
“Setelah pelatihan pemasaran, UMKM Aayung rencananya akan kembali dilatih dalam mengolah produk olahan hasil laut,” katannya.(mar4/Fmedio)