DEMAK, Fmedio.com – Nahdlatul Ulama (NU) sebagai organisasi terbesar di dunia tidak hanya berkutat di bidang sosial keagamaan, tetapi juga mulai fokus di sektor ekonomi. Keseriusan ini diwujudkan dengan lahirnya Perkumpulan Pengusaha dan Profesional Nahdliyin (P2N) yang memiliki stuktur di tingkat pusat, provinsi, hingga kabupaten/kota.
Hal tersebut disampaikan Ketua Pengurus Wilayah (PW) Pengusaha dan Profesional Nahdliyin (P2N) Jawa Tengah W Fadhel Adam, seusai melantik Pengurus Cabang (PC) P2N Kabupaten Demak di Gedung LP Ma’arif Demak, Rabu (18/12) malam.
“NU sebagai organisasi terbesar di dunia, tidak hanya fokus pada bidang keagamaan, tetapi juga di bidang usahanya,” katanya.
Dia berharap lahirnya P2N di Demak akan dapat membawa perubahan dan manfaat bagi Nahdliyin, umat Islam, serta bangsa Indonesia secara umum.
“Yang kami tekankan adalah untuk memajukan UMKM. Nahdliyin rata-rata dari kalangan menengah ke bawah, Kami ingin Nahdliyin maju dari segi ekonominya,” kata pengusaha muda asal Kabupaten Jepara itu.
Untuk mewujudkan hal tersebut, kata dia, diperlukan sinergi dengan berbagai pihaknya utama pemerintah.
Kabinet Merah Putih di bawah pemerintahan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka sendiri memiliki empat program, yakni memberikan makan bergizi gratis, memperkuat ketahanan pangan dan energi, serta mengakselerasi hilirisasi.
“Pemerintah meminta apa, akan kami kawal semua. Kami akan menggandeng Nahdliyin untuk menguatkan dalam segi ekonomi, khususnya di bidang UMKM,” ujarnya.
Sementara itu, Sodikin yang didapuk sebagai Ketua PC P2N Kabupaten Demak mengatakan, pihaknya akan langsung berkoordinasi dengan berbagai pihak dan stakholder terkait untuk memantapkan rancangan program.
“Dalam waktu dekat kami akan menggelar rakercab untuk menyusun program jangka pendek dan menengah,” kata pengusaha yang bergerak di bidang jasa transportasi ini.
Sodikin menyampaikan latar belakang pengurus P2N Demak juga beragam. Sebanyak 40% merupakan pengusaha di berbagai bidang, 30% dari kalangan profesional, dan sisanya dari aparatur sipil negara (ASN).
“Pengusaha dan profesional Nahdliyin di Demak berkumpul jadi satu, dan akan saling melengkapi,” katanya.
Pihaknya pun bakal bersinergi dengan pemerintahan dalam rangka mewujudkan program prioritas Prabowo-Gibran.
“Kami akan bersinergi dengan pemerintah, termasuk dengan adanya UMKM naik kelas serta program makan bergizi gratis,” ujarnya.
Selain sejumlah pengurus PW P2N Jawa Tengah, acara ini juga dihadiri perwakilan P2N dari kabupaten tetangga di antaranya Jepara dan Kudus. Lalu perwakilan dari PC NU Kabupaten Demak, serta Ansor dan Banser.(mar4/Fmedio)