DEMAK, Fmedio.com – Puluhan warga Desa Bakalrejo, Kecamatan Guntur, Kabupaten Demak, mendapatkan pelatihan membuat kerajian dari kain perca. Kegiatan ini merupakan implementasi dari program literasi berbasis inklusi sosial. Warga tidak hanya diajak untuk meningkatkan minat baca saja, tetapi juga bisa menambah keahliannya.
Dalam pelatihan ini, warga diajari membuat tas, dompet, dan kerajian lainnya dari limbah kain yang tidak terpakai. Nantinya, produk yang dihasilkan akan dijual dengan bantuan dari Dinas Tenaga Kerja dan Perindustrian.
“Semoga ini bisa menambah penghasilan warga,” kata Bupati Demak Eisti’anah, Senin (29/7).
Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsiapan Kabupaten Demak Agung Hidayanto mengatakan progam literasi ini sengaja diadakan di desa-desa agar dapat menyasar masyarakat yang lebih kuas.
Tema pelatihan yang diambil sendiri menyesuaikan dengan permintaan masyarakat setempat. Pihaknya siap mendampingi para peserta pelatihan untuk menjadi wirausahawan sukses.
“Kebetulan warga desa sini banyak yang berprofesi tukang jahit,” katanya.
Sementara itu, Kepala Desa Bakalrejo Agus Dwi Susanto mengatakan pelatihan ini merupakan terobosan yang baik dalam meningkatkan kesejahteraan warga.
“Semoga nantinya produk yang dihasilkan diminati pasar,” ujarnya.(mar4/Fmedio)